Friday, March 23, 2012

Temukan Motivasi Diri !

Ada saat tertentu kita merasakan tidak ingin melakukan apa-apa, merasa diri kita tidak mampu mencapai sesuatu, bahkan ada saat kita tidak ingin memikirkan apa-apa. Sehingga kita kehilangan motivasi diri. 
Tenang..Anda tidak sendirian. Sebagai manusia biasa kita mengalami benturan atau rintangan, tetapi bukan berarti kita otomatis kehilangan motivasi dan hal positif. Begitu juga dalam berolahraga atau bagi yang menjalankan program menurunkan berat badan (sehat ). Benturan dan rintangan pasti akan kita temui. 

Di posting hari ini, saya membagi tips bagaimana menemukan ( dan membangun ) motivasi diri agar selalu positif dan terarah untuk mencapai tujuan Anda. 

1. Satu Tujuan
Ketika saya malas melakukan sesuatu, saya sadar, ternyata terlalu banyak yang ingin saya capai, dan tidak ada prioritas yang pasti. Semuanya saya ingin capai dalam waktu yang bersamaan. Sehingga saya kehilangan fokus, hal menyedot habis motivasi dan energi positif dalam diri saya. Tentukan satu tujuan yang ingin dicapai, tentukan juga target waktunya, dan fokuslah pada satu tujuan tersebut. Contoh : Menurunkan berat badan 1kg dalam seminggu. Fokuslah pada tujuan tersebut. Jangan membuat tujuan dengan turun 1kg dan sixpack dalam waktu bersamaan. Yang akan terjadi adalah Anda akan kehilangan arah. 

2.   Cari Insipirasi
Salah satu cara untuk menambah motivasi adalah dengan rajin membaca kutipan dan artikel penambah semangat. Contoh : kisah seseorang yang sukses menurunkan berat badan secara sehat. Atau seseorang yang penuh semangat mengisi kehidupan dengan kekurangan yang dimiliki.
Dengan membaca artikel dan kutipan yang positif Anda pun tertular energi positif dan akhirnya tetap termotivasi. 

3. Umumkan Tujuan Anda
Manfaat fasilitas Facebook dan Twitter untuk menyebarkan semangat positif Anda dalam mencapai tujuan. Lalu cetaklah tujuan Anda di atas kertas kecil dan tempelkan dimana Anda selalu melihatnya. Hal ini untuk mengingatkan kembali pada tujuan Anda sebenarnya. 

4. Berkomitmen Secara Publik
Anda bisa menulis sebuha blog, membagi di koran atau majalah lokal atau yang paling mudah manfaatkan fasilitas Twitter. Begitu Anda menulis dan banyak yang mengetahui tujuan Anda, Anda tidak bisa begitu saja menyerah atau berhenti mencapai tujuan Anda. 

5. Pikirkan Tujuan Anda Setiap Hari
Apabila Anda memikirkan tujuan Anda setiap hari, besar kemungkinan Anda bisa mencapai tujuan Anda. 

6. Mulai Dengan Hal Sederhana, Sangat Sederhana
Salah satu penyebab gagalnya menemukan motivasi adalah, memulai sesuatu yang sulit. Seperti ini misalnya : karena sangat ingin melangsingkan badan, Anda langsung latihan kardio berjam-jam, atau bertekad untuk lari sejauh 5km. Padahal yang perlu Anda lakukan adalah memulai dengan sesuatu yang sederhana, seperti memulai olahraga selama 15 menit saja. Dan teruslah berkomitmen untuk berolahraga selama 15 menit sampai Anda bisa meningkatkan durasi latihan. 

7. Membangun Sukses Sedikit demi Sedikit
Seperti yang sudah disebutkan diatas, mulailah dengan hal yang sederhana. 15 menit berolahraga tidak terdengar berat bukan ? Resiko gagal pun kecil sekali. Tambah 5 menit di setiap waktu olahraga Anda. Buatlah langkah kecil yang akan mengantar Anda untuk melangkah lebih besar. 

8. Pikirkan Keuntungan daripada Kesulitan
Salah satu problema umum di diri kita adalah fokus pada kesulitan yang kita hadapi. Berolahraga adalah beban! Coba ubah pola pikir Anda. Pikirkan keuntungan yang didapat dari berolahraga. Tubuh Anda menjadi lebih sehat dan langsing. 

9. STICK WITH IT
Apapun yang lakukan, tetaplah fokus pada tujuan Anda. Meskipun ada rasa untuk menyerah, tetaplah pada tujuan Anda. Janganlah menyerah pada benturan kecil dan kerikil tajam, lihatlah sudah berapa jauh yang tercapai.



Tuesday, February 14, 2012

6 Kesalahan Latihan Kardio

Untuk menghilangkan lemak yang berlebih di dalam tubuh, latihan kardiovaskular dapat menunjukkan hasil biasa saja atau luar biasa. Tetapi meskipun Anda sering berlatih kardio, sudahkah Anda melakukannya dengan benar?

Mari kita simak kesalahan apa yang sering dilakukan ketika kita melakukan latihan kardio.

Kesalahan #1 : Selalu Melakukan Hal yang Sama

Selalu melakukan latihan kardio yang sama dan akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa, merupakan pemikiran kuno. Contohnya : Anda sudah melakukan latihan kardio seperti berjalan di treadmill dengan kecepatan yang selama 6 bulan dan tidak ada hasil yang signifikan, berarti Anda harus melakukan perubahan. Tubuh Anda mempunyai kemampuan untuk berdaptasi dengan latihan yang Anda lakukan. Hal mudah yang bisa Anda lakukan adalah menambah kecepatan berjalan Anda, Anda mungkin bisa mencoba untuk jogging di atas treadmill, atau mencoba latihan kardio yang lain seperti menari, bersepeda. Anda juga bisa mencoba HIIT ( High Intesity Interval Training ), mulai dengan berjalan kecepatan sedang selama 5 menit, lalu berlari cepat selama 60 detik, turunkan kecepatan Anda, lakukan selama 60 detik. Lakukan ini selama 10 kali, lalu 5 menit untuk pendinginan.

Kesalahan #2 : Membaca Koran atau Buku Selama Latihan

Anda pergi ke gym untuk berolahraga bukan? Saya sering melihat banyak orang pria atau wanita membaca buku atau koran ketika mereka melakukan latihan kardio. Sejujurnya, hal ini hanya akan meminimalkan hasil yang ingin dicapai. Karena fokus prioritas hanya pada buku atau koran yang Anda baca.

Kesalahan #3 : Sibuk Dengan Telepon Genggam

Sama seperti kelasahan nomor 2, berbicara di telpon ketika Anda sedang latihan kardio tidak akan membawa hasil apa-apa. Sekarang pikirkanlah, apakah Anda bisa berbicara di telepon ketika melakukan latihan intesistas tinggi ? Yang ada, Anda akan memperlambat langkah Anda ketika berada di atas treadmill. Taruhlah telepon genggam Anda ketika berolahraga apapun olahraga yang Anda lakukan. Simpanlah pembicaraan Anda setelah atau sebelum Anda berolahraga.

Kesalahan #4 : Latihan Kardio Dengan Perut Kosong

Dari mana Anda mendapatkan energi untuk latihan apabila Anda tidak mendapat nutrisi yang cukup sebelum berolahraga ? Konsumsi paling tidak satu buah apel yang rendah karbohidrat, gula alami dari buah bisa menjadi penambah tenaga ketika selama berolahraga. Hal ini membuat tubuh Anda membakar kalori dari makanan yang Anda makan, bukan dari otot. Apabila tubuh kurang mendapat nutrisi makanan, tubuh akan membakar otot sebagai energi.

Kesalahan #5 : Melakukan Peregangan Sebelum Latihan Kardio

Tidak ada gunanya Anda melakukan Peregangan sebelum latihan kardio. Otot Anda masih dalam keadaan "dingin" yang bisa menyebabkan otot Anda tertarik sehingga bisa menyebabkan cedera. Lakukan peregangan setelah pemanasan, atau setelah latihan.

Kesalahan #6 : Latihan Kardio dengan Beban Ditangan

Anda berpikir membawa sepasang dumbells ditangan ketika berjalan di atas treadmill merupakan hal yang efektif untuk membakar kalori, ujung-ujungnya Anda menambah beban yang berlebih untuk tubuh Anda. Simpan dumbells untuk latihan beban yang sebenarnya.

Monday, February 6, 2012

Efektifkah Fat Burner Untuk Menurunkan Berat Badan?


Fat burner sering dijadikan pil ajaib untuk menurunkan berat badan, secara instan tentunya. Tetapi benarkah efektif ? Posting kali ini, saya buat berdasarkan pengalaman pribadi. Dulu ketika saya masih awam dalam penurunan berat badan, saya termasuk yang percaya dengan penggunaan fat burner. Saya sudah mencoba beberap merek fat burner yang "katanya" berbahan alami jadi tidak menimbulkan efek samping. Pertama kali mencoba efeknya memang sangat luar biasa, keringat mengucur deras, tubuh rasannya semakin bertenaga, dan rasanya kuat melakukan apa saja. Karena efek tersebut, saya semakin yakin dengan si fat burner ini dan seperti narkoba, saya pun ketagihan. Kalau olahraga harus konsumsi si fat burner.

Apakah berat badan saya turun ? Secara signifikan tidak! Tetapi entah kenapa saya terus mengkonsumsi fat burner. Hal ini berlangsung selama 3 tahun. Sampai akhirnya saya bertemu dengan pelatih pribadi saya. Saya belajar banyak tentang latihan beban, pola makan dan pola latihan. Secara perlahan saya meninggalkan fat burner, karena ternyata hasil penurunan berat badan lebih efektif dengan cara alami.

Kesimpulannya, saya tidak melihat kefektifan fat burner dalam menurunkan berat badan. Saya melihat fat burner justru membuat saya over trained, karena dengan fat burner saya merasa kuat melakukan latihan berjam-jam. Karena over trained, saya tidak mendapatkan istirahat cukup dan berakibat bertambahnya nafsu makan. Kompensasinya, saya terus mengkonsumsi fat burner agar tetap bertenaga.

Secara psikologis, fat burner membuat kita 'nagih' dalam artian, kalau tidak menggunakan fat burner berarti latihan kita tidak berhasil. Padahal keberhasilan latihan kita bukan dilihat dari konsumsi fat burner dan volume keringat yang kita keluarkan. Latihan berhasil dilihat dari berkurangnya lingkar pinggang, bertambahnya massa otot, berkurangnya persentase lemak yang berujung dari penurunan berat badan.

Jadi bagaimana mengatasi ketagihan fat burner? Latihan beban lebih efektif menurunkan persentase lemak dan diimbangi dengan latihan kardio. Latihan beban juga menambah massa otot yang efektif membakar lemak. Pelajari latihan yang benar.
Konsumsi juga fat burner alami yang terdapat di teh hijau ( tanpa gula ) dan lemon.

Mau fat burner yang paling dahsyat ? MOTIVASI dan SEMANGAT! Temukan di dalam diri Anda bukan di fat burner.

Saturday, February 4, 2012

5 Kesalahan Utama Ketika Latihan


Sudah sering berolahraga tetapi tidak mendapatkan hasil yang Anda inginkan ? Beberapa kesalahan yang saya cantumkan dibawah ini mungkin tidak terdengar fatal, tetapi bisa membuat waktu latihan Anda terbuang sia-sia.

Kesalahan 1  : Tidak Membuat Rencana Latihan 
Datang ke gym bukan hanya datang, olahraga kardio, sedikit latihan beban dan kemudian pulang. Setiap Anda ke gym, rencanakan sebelumnya apa yang akan Anda lakukan, tergantung dari berapa lama Anda akan berolahraga dan frekuensi latihan. Bila Anda banyak mempunyai waktu untuk berolahraga maka pecahlah target otot yang akan dilatih. Misalnya, hari Senin Anda latihan otot bagian atas, keesokannya Anda bisa melatih otot bagian bawah. Sisipkan juga latihan untuk fleksibilitas dan kardiovaskular. Rencanakan latihan apa yang Anda akan lakukan untuk otot dada, otot punggung dan sebagainya. Semuanya harus direncanakan agar latihan Anda lebih efektif dan mencapai target.

Kesalahan 2    : No Pain No Gain
Ini merupakan mitos yang berbahaya untuk kesehatan. Rasa sakit yang ditimbulkan setelah berolahraga bisa disebabkan karena tingginya intesitas latihan dan latihan beban terlalu berat. Kurangnya istirahat akibat tingginya intesitas latihan dapat menyebabkan kerusakan masa otot. Anda pun merasa lelah and kurang termotivasi untuk berolahraga karena rasa sakit.
Tips : lakukan stretching dan pendinginan setelah berolahraga. Tidak perlu olahraga berlebihan hanya demi badan kurus. 

Kesalahan 3 :  Terbatasnya Variasi Latihan
Banyak sekali variasi latihan yang Anda bisa lakukan bahkan untuk satu jenis otot. Anda bisa melakukan dengan bola, kettlebell, dumbell atau tali resistan. Buka diri Anda untuk mempelajari bermacam-macam jenis latihan beban agar tidak cepat merasa bosan. Keluar dari zona nyaman Anda dan lihat kemajuan yang bisa Anda capai. 

Kesalahan 4 : Teknik yang Salah
Penting sekali untuk mempelajari teknik yang benar ketika Anda berlatih beban dan latihan kardiovaskular. Ketika Anda mengikuti suatu kelas aerobik, pastikan Anda mendengarkan dan memperhatikan instruksi dari instruktur. Kesalahan teknik ketika berolahraga hanya mengasilkan latihan yang sia-sia, bahkan untuk yang lebih fatal; cedera. 

Kesalahan 5 : Latihan Beban Membuat Tubuh Wanita Menjadi Besar
Wanita tidak memproduksi cukup hormon testeron seperti halnya pria. Apabila Anda melihat wanita dengan otot yang besar seperti pria, kemungkinan besar menggunakan obat sintetis seperti anabolic steroid. Latihan beban untuk wanita adalah dapat meningkatkan metabolisme, membakar lemak dan mengkuatkan otot. Jadi, untuk membakar lemak lebih banyak tambahkan latihan beban disamping latihan kardiovaskular.

Monday, January 30, 2012

Olahraga Untuk Obesitas


Akhir-akhir ini kita sering mendengar tentang obesitas, dan biasanya pemecahan dari masalah ini adalah dengan melakukan operasi, akupuntur atau bahkan diet super ketat, barulah mereka berolahraga. Bagi yang mengalami masalah dengan obesitas, olahraga bukanlah pantangan.

Memulai olahraga bagi tubuh ukuran plus mempunyai trik sendiri. Sebagai langkah awal, apabila Anda sering duduk di depan komputer terlalu lama mulailah bergerak lebih aktif, parkir mobil Anda sedikit lebih jauh daripada biasanya. Apabila Anda menggunakan kendaraan umum, turunlah sedikit lebih jauh dari tujuan Anda. Pada dasarnya Anda bisa memulai bergerak lebih aktif dan banyak daripada biasanya. Ketika tubuh Anda sudah terbiasa berjalanlah lebih jauh atau lebih cepat. Janglah berpikir bahwan berjalan kaki tidak akan mengubah hidup Anda.

Latihan beban merupakan alternatif yang cocok bagi obesitas, karena tidak membahayakan lutut Anda. Meskipun, Anda sangat menginginkan turunnya angka timbangam, berolahraga dengan intesitas tinggi dan high impact tidaklah dianjurkan karena bisa meyebabkan cedera.

Olahraga kardiovaskular yang bisa dilakukan orang obesitas adalah berenang. Dengan berenang, Anda menggunakan semua otot di tubuh Anda, dan kemungkinan kecil untuk cedera.

Prinsip olahraga yang cocok bagi penderita obesitas adalah sesuatu yang low impact, dan dapat dimulai dari hal yang kecil, mudah dan yang Anda senangi.

Sedikit saran bagi Anda yang baru saja memulai olahraga adalah tidak cepat terintimidasi dengan orang-orang yang sudah lama berolahraga. Ciptakan tujuan yang realistis. Bila Anda mempunyai budget lebih, sewalah pelatih pribadi agar latihan Anda terprogram dan terukur dengan baik.

Ingatlah semua hal dilakukan dari hal yang kecil. Selalu SEMANGAT!!

Monday, January 23, 2012

Pentingnya Beristirahat Untuk Penurunan Berat Badan

Hal yang sering dilupakan : ISTIRAHAT

Tunjuk tangan bagi Anda yang merasa sudah menghabiskan berjam-jam berolahraga tetapi angka timbangan enggan bergerak ke kiri, yang Anda terima malah bertambahnya berat badan Anda. Merasa frustasi dengan hasil olahraga Anda, sehingga Anda pun menyerah begitu saja, pasrah dengan hasil timbangan.

Kalau itu yang terjadi dengan diri Anda, mari kita mengevaluasi olahraga Anda. Memang diperlukan pembakaran kalori yaitu dengan berolahraga. Tetapi yang perlu diingat adalah : Anda buAkan seorang atlit yang akan bertanding untuk olimpiade dan mendedikasikan waktunya untuk berlatih.

Jangka waktu maksimal untuk berolahraga hanyalah dua jam saja. Dua jam sudah paling maksimal. Minimal waktu adalah 30 menit. Mengapa ? Bayangkan Anda sudah beraktifitas sejak pagi hingga sore, dan dilanjutkan dengan berolahraga. Anda merasa lelah, tubuh pun rasanya pegal-pegal, kadang Anda jatuh sakit karena terlalu lelah.

Banyak yang melupakan istirahat karena takut target berat badan yang diimpikan tak tercapai. Tahukah Anda, ketika tubuh Anda kelelahan, terjadi penambahan 200 kalori. Anda merasa stress fisik dan psikis. Dan bagi beberapa orang, ketika stress terjadi mereka berlari ke makanan sebagai rasa nyaman.

Tubuh Anda mengeluarkan hormon kortisol yang merupakan hormon stress apabila berolahraga berlebihan, yang merupakan kebalikan dari hormon endorfin yang memberikan rasa bahagia.

Beristirahat setelah berolahraga berguna untuk pengembangan massa otot, membuat olahraga semakin efektif. Beristirahat juga meredam hormon kortisol.

Beristirahat juga mengurangi nafsu makan yang berlebih. Coba lakukan berolahraga hanya 1 jam dan berolahraga 3 jam. Lihat perbedaannya? Dari pengalaman pribadi, nafsu makan akan meningkat ketika olahraga berlebih. Tubuh merasa lelah, dan mengirim sinyal lapar ke otak ( tubuh memerlukan energi untuk mengganti sel-sel yang rusak ).

Jadi, meskipun Anda sangat bersemangat menurunkan berat badan, sediakan waktu untuk beristirahat. Dengarkan tubuh Anda. Beristirahat 1-2 hari setelah Anda berolahraga.

Kesimpulannya : Beristirahat dapat membantu penurunan berat badan karena : menghilangkan hormon kortisol, mengembangkan massa otot ( yang berguna untuk menghilangkan lemak ), meningkatkan metabolisme, dan meredam nafsu makan berlebih

Saturday, January 14, 2012

Tiga Hal Yang Membuat Makanan Tidak Sehat

Sering disarankan untuk mengkonsumsi makanan tinggi serat, sayuran, buah-buahan, roti gandum, protein tinggi dan lain-lain. Makanan tersebut memang sangat bagus untuk kesehatan. Tetapi cara pengolahan makanan tersebut dapat meningkatkan pemasukan kalori ke dalam tubuh dan bahkan membuat makanan tersebut menjadi tidak sehat. 


1.Penambahan MSG, Garam, dan Gula -- Agar makanan terasa sedap di lidah, produsen makanan dan/atau kita sendiri sering menambah penyedap rasa ( MSG ), garam dan gula. Dalam jumlah terbatas pemakain gula dan garam dapat ditoleransi. Berlebihnya konsumsi garam dan gula berlebihan dapat meningkatkan resiko darah tinggi dan diabetes. 
Sewaktu Anda berbelanja pernahkan memperhatikan propaganda produsen makan dengan mengklaim makanannya sebagai makanan yang tinggi serat, rendah lemak dan sebagainya ? Sejujurnya, semua itu hanya kepentingan komersial. Tanpa kita sadari, karena terlalu percaya dengan produsen makanan kita tidak lagi mengecek kandungan nutrisinya. 

Cara mengatasinya : kurangi konsumsi makanan kemasan, makanan yang sudah melalui proses kimia semaksimal mungkin. Konsumsi sayuran segar, buah segar. Luangkan waktu untuk memasak makanan yang Anda konsumsi, sehingga pemakaian MSG, garam dan gula berlebihan dapat dihindari. Gantikan dengan bumbu-bumbu alami seperti : lada, jintan, jahe, lengkuas, dan lain lain. 

Selalu dan selalu membaca kandungan nutrisi pada setiap kemasan makanan. Banyak orang terkecoh dengan embel-embel rendah lemak, tinggi serat dan sebagainya, tetapi tidak melihat kandungan gula dan karbohidratnya. 

2. Dilapisi Tepung -- Tepung merupakan jenis karbohidrat sederhana. Melapisi tepung pada makanan Anda, hanya menambah kalori kosong ( tinggi kalori, tetapi tidak ada gizi ). Sebagai contoh : Dada ayam sangat bagus untuk sumber protein. Tetapi kalau pengolahannya dilapisi dengan tepung, maka berkuranglah manfaat dari daging dada ayam tersebut. Hasilnya, hanya penambahan karbohidrat yang sebenarnya bisa di hindari. 

3. Minyak Goreng yang Dipakai Berulang Kali -- Untuk menekan anggaran rumah tangga, banyak Ibu rumah tangga dan penjual makanan pinggir jalan mengunnakan minyak goreng berkali-kali. Meskipun terasa lezat dan kelihatan tidak berisiko, konsumsi minyak goreng yang dipakai berkali-kali dapat memicu timbulnya kanker.